indonesia Masih Sebagai Negara Berkembang

 

Penulis: Iskandar

)7.10 WIB, 21 Oktober 2021

Indonesia Masih Bertahan Sebagai Negara Berkembang

Indonesia sudah sangat lama berstatus sebagai negara berkembang. Banyak faktor yang menyebabkan Indonesia masih bertengger diposisi tersebut. Padahal jika kita melihat kelebihan yang dimiliki oleh Indonesia, sudah seyogyannya Negara ini menjadi Negara maju. Sumberdaya alam yang begitu melimpah dapat menjadi asset sebagai modal awal Indonesia dapat menyandang predikat sebagai Negara maju. Disisi lain sumberdaya manusianya yang juga sudah begitu mumpuni, diyakini dapat membangun dan menjaga stabilitas pembangunan di Indonesia.

Bentang alam (Landscape) yang dimiliki Indonesia, bagaikan kepingan syurga yang terhampai mulai dari Aceh sampai papua. Keunggulan yang satu ini mampu mengantarkan Indonesia untuk menjuarai dunia sebagai negara terbaik dalam kategori destinasi wisata. Banyaknya prestasi putra-putri terbaik bangsa di kancah Internasional, seharusnya menjadi bukti bahwasannya kita sudah mampu untuk menggelorakan negeri tercinta ini menjadi Negara Maju.

Indonesia tidak hanya kaya akan sumberdaya alamnya saja, namun berbagai kelebihan dari kekhasan yang dimiliki oleh masyarakatnya menjadikan Indonesia sebagai pusat kajian dunia. Banyak warisan budaya yang sampai saat ini masih terus digali kebermaknaannya untuk kepentingan dunia akademik. Kearifan lokal yang begitu banyak, seakan-akan menjadi pagar dalam menjaga kehidupan yang lebih serasi, selaras, dan seimbang. Keberagaman tersebut justru menjadi kunci untuk membuka pintu silahturahmi antar masyarakat diberbagai daerah.

Indonesia sudah dijajah cukup lama oleh negara asing. Sejarah kelam itu terus membekas di sanubari masyarakat Indonesia. Berangkat dari historis tersebut, saat ini sebagian masyarakat beranggapan sebenarnya Indonesia ini belum mengalami kemerdekaan yang hakiki. Hanya saja hari ini kita tidak lagi dijajah oleh negara asing, namun oleh negara kita sendiri.

Kemerdekaan yang dirasakan oleh masyarakat saat ini, sebagian hanya menganggapnya sebagai slogan saja. Banyak penjajah berdasi yang secara terus menerus menggerogoti uang yang ada di pemerintahan yang merupakan hasil dari perputaran uang rakyat. Banyak manusia dengan berbagai gelar kebesarannya yang duduk di bangku pemerintahan dan dibungkus oleh segenap etalase perlindungan berlomba-lomba memperbesar perutnya tanpa status kehamilan.

Melihat kondisi Indonesia yang begitu ironis, membutuhkan ahli medis yang tepat dalam mmebuat sebuah serum atau formula yang tepat dalam mengobati penyakit yang secara tidak langsung sengaja dipelihara. Mirisnya lagi masyarakat hanya menjadi penonton yang dibungkam kata-katanya. Satu periode sebuah jabatan dengan masa kerja lima tahun sudah direncanakan sedemikian rupa untuk bagaimana menambah rumah dan mobil baru. Bahkan tak jarang ada menambah isteri dan selingkuhan.

Jika melihat rentetan kerja yang diperlihatkan oleh wakil rakyat selama mereka dipilih sebagai wakil rakyat, terlihat skema yang dibangun diantaranya: (1) Dua tahuan pertama mereka akan berupaya mengembalikan modal untuk pemilihannya, (2) Dua tahun selanjutnya mereka akan membuat rekening gendut, dan (3) Satu tahun terakhir mereka akan mencari modal untuk naik pada periode berikutnya. Hal ini penulis rekayasakan berdasarkan fenomena yang ada selama ini.

Ternyata di samping Indonesia memiliki banyaknya kelebihan, masih terdapat juga banyak penyakit yang menyebar dan mendarah daging pada masyarakatnya. Penyakit ini seyogyanya mendapat perhatian bagi kita semua untuk secara berma-sama menyembuhkannya. Diakhir tulisan penulis ingin bertanya bagaimana peran anda sebagai mahasiswa untuk mewujudkan Indonesia menjadi Negara maju. Berikan komentarmu di bawah ya.